Selasa, 24 November 2009

puisi hujan


Ini puisi hujan..
Airnya menerjang setiap inchi kemarau yang berkepanjangan
Embunnya memoles setiap jengkal hati yang lelah
Dinginnya meninabobokan duka dan luka
Cintanya merintis senyum dalam kelam

Dan..
Engkau hujanku
Menyiramku dari tidur perpanjangan
Meronai ruang jiwaku dengan pelangi syahdu
Melelehkan sendi-sendi keangkuhanku

Kan kutunggui awan, hingga membawamu kembali
kutahu kemarau akan lebih panjang
namun cintamu abadi disini, diantara air hujan yang kusimpan
dihati..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar